KabarNTB, Sumbawa – Kapolres Sumbawa pada Selasa 31/3/20 Memerintahkan pada Kasatker/Kasatwil dan seluruh jajaran dengan melibatkan semua Satker atau fungsi (Brimob, KMA Sabhara, KMA Lantas, KMA dan sebagainya) KMA TNI KMA instansi lainnya untuk melaksanakan gerakan serentak dan masif penyemprotan disinfektan dengan menggunakan seluruh fasilitas kendaraan dinas Polri (water cannon KMA KBR) atau dapat memanfaatkan kendaraan dinas lain seperti pemadam kebakaran serta sarana pendukung lainnya.
Perintah Kapolres itu merupakan tindaklanjut telegram Kapolri Jenderal Idham Azis yang mewajibkan seluruh jajaran kepolisian di Indonesia melakukan penyemprotan disinfektan di seluruh daerah, sebagai salah satu upaya pencegahan penyebaran virus Corona (COVID-19) dengan Surat telegram bernomor ST/1008/III/KES.7/2020 yang memerintahkan seluruh polisi melakukan penyemprotan disinfektan secara massal.
“Kegiatan ini dalam rangka menjaga keselamatan masyarakat dimana diperlukan gerakan preventif secara masif dan serentak untuk meminimalisir tingkat penyebaran virus Corona (COVID-19),” ungkap Kapolres Sumbawa, AKBP Widy Saputra.
Kapolres memimpin langsung proses penyemprotan cairan disinfektan menggunakan dua unit mobil AWC di sepanjang ruas jalan protokol di dalam kota Sumbawa serta fasilitas umum lainnya seperti lokasi perumahan dan perkantoran.
Kegiatan itu juga diikuti Dandim 1607/Sumbawa, Kajari Sumbawa, Satuan Brimob Polda NTB, Satpol PP Sumbawa, Dikes, BPBD, Damkar, serta unsur Forkominda lainnya. “Penyemprotan ini melibatkan dua unit mobil AWC, satunya milik Polres dan satunya milik Satuan Brimob Polda NTB,” jelas Kapolres disela-sela kegiatan.
Penyemprotan dilakukan oleh dua tim pada ruas jalan yang berbeda. Kendaraan AWC yang melakukan penyemprotan dengan kapasitas 3000 – 4000 liter, dikawal dengan kendaraan patroli agar arus lalu lintas tidak terganggu.
“Selain penyemprotan disinspektan menggunakan dua unit kendaraan AWC juga ada beberapa tim penyemprotan manual yang tetap jalan setiap hari pada sejumlah pasilitas publik. Kami mengutamakan pasilitas – pasiltas umum seperti masjid, gereja, pasar, terminal serta tempat yang biasa ramai. Kami juga berharap agar masyarakat dapat melakukan penyemprotan secara mandiri di pemukiman tempat tinggalnya,” imbuh Kapolres.
Ia mengimbau masyarakat untuk tetap membudayakan cuci tangan dengan sabun, berprilaku hidup bersih dan sehat, hindari kerumunan atau keramaian, jaga jarak interaksi, diam dirumah untuk meretas wabah COVID-19, tidak perlu panik, serta tidak menyebarkan berita hoax.(JK)
Komentar