KabarNTB, Mataram – Pihak rumah sakit di seluruh NTB yang merawat pasien bersatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang mengirim sample swab pasien, tidak perlu lagi menunggu lama untuk mengetahui hasil uji laboratorium.
Sejak hari ini, Senin 6 April 2020, Unit Biomedik RSUD Provinsi NTB di Mataram yang telah dipersiapkan menjadi salah satu Laboratorium Rujukan pemeriksaan swab PDP Corona Virus Desease (Covid-19) dengan menggunakan mesin rt PCR (Polymerace Chain Reaction) telah mulai beroperasi.
“Hari ini (06/14) Alhamdulillah Unit Riset Biomedik RSUD Provinsi NTB secara factual telah menerima dan melakukan pemeriksaan sampel swab pasien PDP Covid-19 yang dikirim dari Rumah Sakit yang melakukan perawatan PDP Codi-19 di NTB,” ujar Direktur RSUD Provinsi NTB, dr HL Hamzi Fikri dalam pernyataan resmi yang diterima redaksi, Senin sore.
dr Hamzi Fikri menjelaskan, pihak RSUD Provinsi NTB juga telah mengatur tenaga pemeriksa dari pagi sampai pukul 21.00 Wita malam untuk menyelesaikan pemeriksaan sampel. “Hal ini bertujuan untuk memaksimalkan fungsi alat rt-PCR sesuai resources (sumber daya) yang kita miliki,” imbuhnya.
Selanjutnya, sambung dr Hamzi, hasil pemeriksaan akan disampaikan ke Litbangkes Kementerian Kesehatan RI di Jakarta dan Dinas Kesehatan PRovinsi NTB sesuai ketentuan.
Seperti diberitakan, proses uji swab untuk memastikan positif tidaknya seseorang menderita Covid-19, selama ini menjadi kendala dalam upaya memutus mata rantai penyebaran virus mematikan itu di NTB. Walikota Mataram, H Ahyar Abduh sebelumnya sempat mengeluhkan hal itu, karena daerah mesti menunggu berhari-hari untuk menerima hasil uji swab, mengingat sebelumnya sample swab dikirim untuk diuji ke Laboratorium Litbangkes Kemenkes di Surabaya.(NK)
Komentar