KabarNTB, Sumbawa – Satgas Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) 109 Sumbawa bersama mahasiswa Universitas Taknologi Sumbawa (UTS) mengajar mengaji dan pembinaan akhlak untuk anak-anak di Masjid Nurul Islam Desa Jotang Kecamatan Empang yang menjadi lokasi TMMD 109. Kegiatan yang dilaksanakan rutin setiap hari selama pelaksanaan TMMD itu juga dibarengi dengan pembagian masker gratis dan edukasi tentag protokol pencegahan Covid-19.
Anak – anak diberi edukasi tentang pentingnya menjaga kesehatan diri dan lingkungan serta selalu menerapkan protokol kesehatan dalam masa pandemi Covid-19.
“Kami membagikan masker kepada anak-anak sambil mengedukasi mereka tentang penerapan protokol covid-19,” ungkap salah seorang anggota Satgas TMMD 109 Prada Muhammad Satria, Senin 5 Oktober 2020.
Ia mengatakan, anak-anak sangat rentan tertular virus covid-19, sama halnya dengan lansia, sehingga anak-anak harus benar-benar dilindungi dan diberi pemahaman terkait virus yang saat ini mewabah.
“Satu persatu kami bagikan, kami sampaikan kepada mereka, kami ajari mereka sehingga mereka paham dan selamat dari covid-19,” jelasnya.
Terpisah, Dandim 1607/Sumbawa selaku Dansatgas TMMD ke-109 Letkol Kav Rudi Kurniawan, mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh Satgas TMMD bersinergi dengan para Mahasiswa KKN UTS. Menurutnya ini adalah bentuk dari pembinaan karakter dan mengedukasi anak-anak sedini mungkin.
“Kegiatan ini sangat baik, tentu ini sebagai motivasi kepada anak-anak dlm Membina Akhlak sbg pedoman hidup serta memberikan edukasi bagaimana mereka dapat menjalankan hidup bersih sehat sedini mungkin,” katanya.
Menurutnya, pada masa anak-anak inilah kepribadian mereka sedang dibentuk, mereka akan menyimpan baik-baik apa yang diberikan dan diajarkan sehingga di masa yang akan datang kebiasaan inilah yang akan mereka lakukan.
“Mereka ini adalah calon pemimpin di masa yang akan datang, mereka akan menentukan generasi emas ke depannya. Perlu dibekali dengan pendidikan yang baik-baik untuk membawa bangsa ini menjadi lebih baik dan menjawab berbagai tantangan kehidupan,” demikian Dansatgas.(JK)
Komentar