Tenggelam Terseret Ombak, Jazad Pemancing di Loteng Ditemukan Mengapung di Pantai Mawun

KabarNTB, Lombok Tengah – Seorang Pemancing asal Dusun Lekok Pandan, Desa Puyung, Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah, Sujar (60 tahun), ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dan terapung di Pantai Mawun, pada Selasa 03 November 2020.

Korban Sujar sebelumnya dilaporkan hilang tenggelam terseret ombak di Gili Nusa, Dusun Bangkang, Desa Prabu, Kecamatan Pujut, sejak Selasa sore 02 November 2020.

Proses evakuasi jasad korban oleh Tim Gabungan

Kasat Polair Polres Lombok Tengah, Iptu Acim mengatakan, pencarian yang dilakukan sejak pagi di perairan sekitar lokasi kejadian sampai ke pantai Mawun.

Sekitar pukul 16.00 Wita jazad korban terlihat mengapung di sekitar pantai Mawun dalam keadaan terapung. Selanjutnya jazad korban dievakuasi menggunakan perahu nelayan yang tergabung dalam tim pencarian.

“Kita melakukan pencarian sejak tadi pagi, dan alhamdulillah sore sudah berhasil kita temukan,” ujar Iptu Acim.

Pencarian korban melibatkan beberapa pihak, seperti SAR Mataram, Sat Polair Polres Lombok Tengah dan masyarakat dan nelayan sekitar lokasi tempat kejadian. Upaya pencarian juga mengalami sejumlah kendala sebab kondisi cuaca tidak memungkinkan.

“Setelah jenazah korban berhasil dievakuasi oleh tim gabungan, selanjutnya dibawa menuju rumah duka oleh pihak keluarga,” imbuhnya.

Sujar diketahui pergi memancing sekitar pukul 14.30 Wita, Selasa. Ia berangkat memancing bersama temannya di pantai Are Guling. Tiba dilokasi, situasi air laut sedang surut, korban bersama temannyapun pindah lokasi menuju Gili Nusa dengan berjalan kaki, saat menyusuri tebing korban terpeleset dan terseret ombak.(NK)

Komentar