Petugas Pengamanan Pilkada TNI-Polri di KSB Terima Pembekalan

KabarNTB, Sumbawa Barat – Jelang pelaksanaan Pilkada 9 Desember mendatang gabungan TNI – Polri dari Kodim 1628/SB dan Polres Sumbawa Barat menggelar rapat koordinasi dan pembekalan petugas pengamanan TPS, Jum’at 04 Desember 2020.

Kegiatan yang dilaksanakan Gedung Pertemuan Bukit Bintang Kota Taliwang itu diikuti seluruh Danramil Jajaran Kodim 1628/SB, Kapolsek jajaran Polres Sumbawa Barat serta Babinsa, Babinkamtibmas.

ksb

Para peserta diberi pembekalan terkait pengamanan Pilkada mulai pendistibusian Logistik Pilkada ke masing – masing TPS sampai dengan pengembalian kertas suara setelah pemungutan dan penghitungan suara.
Mengingat pelaksanaan Pilkada ditengah Pandemi Covid-19, para peserta juga diminta untuk memastikan pelaksanaan protokol pencegahan Covid-19 kepada panitia pemungutan suara ataupun masyarakat yang datang untuk memberikan hak suara.

Para personil TNI-Polri yang akan bertugas dalam pengamaman Pilkada di Sumbawa Barat

“Puncak pelaksanaan pesta demokrasi tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Saat ini kita semua harus terbiasa bahwa kita berada di pandemi. Tentu dalam pelaksanaan Pilkada di Sumbawa Barat kita tidak mau ada klaster baru, jadi penting untuk terus meyakinkan masyarakat tetap pedomani protokol kesehatan,” ujar Kapolres Sumbawa Barat AKBP Herman Suriyono.

Personil TNI – Polri juga mesti meyakinkan masyarakat untuk tidak perlu takut datang ke TPS karena SOP protokol kesehatan menjadi yang terpenting dalam pelaksanaan Pilkada di Sumbawa Barat.

“Pelaksanaan Pilkada di tengah pandemi menjadi tantangan bersama TNI – Polri dalam melaksanakan dan mensukseskan PIlkada 2020. Kekompakan dan kebersamaan dengan tetap memberi imbauan kepada masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan adalah hal yang harus ditegakkan agar tidak muncul klaster baru,” imbuh Kapolres.

Sementara Dandim 1628/ Sumbawa Barat Letkol Czi. Sunardi, menekankan kepada anggota TNI – Polri baik yang bertugas di TPS maupun yang melakukan pengamanan distribusi logistik oleh KPU, harus mengutamakan pengamankan logistik sampai masing masing desa dengan tetap pedomani protokol Covid-19. Diantaranya menyiapkan menyemprotkan disifektan, siapkan handsanitzer, menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.

“Jangan lengah dan teledor dalam melaksanakan tugas tetap menjadi acuan protokol Covid -19,” ucapnya.

Dandim menegaskan, tugas pengamanan Pilkada merupakan bentuk tanggungjawab moral TNI – Polri, termasu di Sumbawa Barat. “Ikuti aturan dan ketentuan yang berlaku jaga nama baik institusi kita tetap semangat Jaga netralitas TNI – Polri untuk memberikan rasa aman, nyaman kepada masyarakat dalam menggunakan hak pilih dalam berdemokrasi secara langsung umum bebas dan rahasia. Pegang teguh Komitmen kita bersama untuk menjamin kondusifitas stabilitas keamanan wilayah,” pesannya.(JK/NK)

Komentar