KabarNTB, Sumbawa – Ketua PWI Sumbawa, Zainuddin Zen dikukuhkan sebagai Ketua Komunitas Masyarakat Peduli Sungai (KMPS) Bersatu Kelurahan Bugis. Kepengurusan
Zain dikukuhkan bersama pengurus lainnya oleh Balai Wilayah Sungai (BWS) NT I NTB, Jumat 01 Oktober 2021.
Usai pengukuhan, Zain langsung memimpin anggotanya bergotong royong membersihkan bantaran kali wilayah Bugis.
Karena memang menurutnya, tujuan dari terbentuknya KMPS adalah untuk merawat dan menjaga kawasan sungai di Kelurahan Bugis. Gotong Royong perdana ini sebagai bentuk upaya pembinaan awal KMPS kepada masyarakat untuk meningkatkan kesadaran, kepedulian, wawasan masyarakat tentang pentingnya memelihara sungai.
“Jadi, pembentukan KMPS untuk mendorong masyarakat menjaga keberlangsungan sungai. Dengan demikian, sedikit demi sedikit maka perilaku masyarakat akan berubah,” katanya.
Melalui komunitas ini, Zain mendorong generasi muda sebagai motor penggerak. Karena KMPS akan menjadi wadah untuk menyalurkan aspirasi masyarakat bantaran kali kepada pemerintah. Memang ada DPRD sebagai tempat menyalurkan aspirasi masyarakat. Namun, dengan keberadaan KMPS ini, aspirasi masyarakat yang tercecer bisa dimaksimalkan untuk disampaikan.
“Dengan KMPS ini, akan memudahkan masyarakat untuk berkoordinasi dengan instansi terkait. Sehingga apa yang menjadi masyarakat bisa lebih mudah terealisasi. Ibaratnya KMPS ini seperti jalan tol. Untuk menyalurkan aspirasi masyarakat kepada yang berwenang,” tutupnya.
Sementara itu, Pengamat Sungai Sumbawa, Kusnidar mengatakan, pembentukan KMPS bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat di bantaran sungai. Sebab, jika bekerja sendiri, pihaknya tidak mampu. Mengingat, bantaran sungai di Kabupaten Sumbawa sangat panjang. Yakni sekitar 37 kilometer.
Karena itu, pihaknya mengajak masyarakat yang memiliki kepedulian untuk membentuk komunitas. Guna menggugah kepedulian masyarakat untuk menjaga sungai. Sehingga keberadaan sungai ini bisa sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Mengingat, keberadaan sungai sendiri sangat penting bagi kehidupan masyarakat.
“Aspirasi ini muncul dari bawah. Kebetulan, sambutan dari warga di Karang Bage sangat bagus, jadi dikukuhkan KMPS ini,” ujarnya.(JK)
Komentar