Sejarah Pasca MXGP, Bandara Sultan Muhammad Kaharuddin III Didarati Boeing 737

KabarNTB, Sumbawa – Bandar Udara Sultan Muhammad Kaharuddin III Sumbawa mengukir sejarah. Pasalnya, hari ini, Bandara kebanggaan masyarakat Sumbawa ini untuk pertama kalinya didarati pesawat berbadan lebar jenis Boeing 737.

Pesawat milik maskapai penerbangan NAM Air ini didatangkan khusus untuk memulangkan para pembalap dan kru MXGP yang telah selesai digelar Ahad kemarin.

Tim Gajser dan para pembalap lainnya meninggalkan Sumbawa menuju Bizam Lombok pada pukul 15.00 Wita. Selanjutnya, mereka akan melanjutkan penerbangan ke Jakarta untuk kembali ke negara masing-masing.

Asisten Pemerintahan Setda Sumbawa, berfoto bersama kru di depan pesawat Boeing 737 milik maskapai NAM Air. Pendaratan pesawat berbadan besar tersebut merupakan yang pertama sejak Bandara Sultan Muhammad Kaharuddin III Sumbawa dibangun (foto: Jack Zakaria)

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Sumbawa, Lalu Suharmaji Kertawijaya, mengatakan pendaratan pesawat NAM Air jenis Boeing 737 ini merupakan momen yang luar biasa sekaligus bersejarah bagi Bandara Sultan Muhammad Kaharuddin III.

Meski demikian, ia mengatakan, pada penerbangan ini pesawat disyaratkan hanya boleh diisi 114 penumpang dari total 140 seat yang tersedia, sebab landasan pacu Bandara Sultan Muhammad Kaharuddin III saat ini belum diperpanjang dan dipertebal.

Lalu Suharmaji berharap, ke depan Bandara Sultan Muhammad Kaharuddin III dapat memiliki landasan pacu yang lebih besar sehingga dapat digunakan untuk mendaratkan pesawat jenis Boeing secara kontinyu.(JK)

iklan

Komentar