Sumbawa Besar, KabarNTB
Badan Anggaran DPRD Kabupaten Sumbawa mulai menggelar rapat pra pembahasan RAPBD 2024 bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah, Selasa (21/11).
Rapat dipimpin Ketua Badan Anggaran Abdul Rafiq SH didampingi Wakil Ketua DPRD, Drs H Mohamad Ansori, dan Nanang Nasiruddin SAP MM Inov.
Dalam kesempatan tersebut Banggar menyoroti beberapa hal diantaranya pemenuhan alokasi Anggaran Dana Desa, dimana desa menjadi lokus pembangunan bangsa dengan mengalokasikan anggaran dana desa minimal 10 persen.
Bukan itu saja, Banggar juga berharap agar Pemda meningkatkan pendapatan daerah dengan memaksimalkan sektor pendapatan seperti Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan (MBLB) dari pemerintah provinsi yang merupakan bagi hasil keuntungan tambang PT AMNT. Demikian pula potensi lainnya seperti pajak sarang burung walet, pajak dan retribusi parkir, retribusi pasar dengan mengurangi kebocoran pendapatan.
Sementara berkaitan dengan pelaksanaan Pilkada dan Pemilihan umum Banggar meminta kepada Pemda untuk menganggarkan secara memadai. “Pilkada yang terlaksana secara langsung, umum bebas dan rahasia serta lancar adalah harapan kita bersama,” jelas Rafiq.
Terkait dengan alokasi anggaran kenaikan Gaji PNS, Banggar mendukung adanya kenaikan gaji PNS sebesar 8 % termasuk pembayaran TPP dan PPPK. “Banggar berkomitmen untuk mengawal program pencerdasan anak-anak bangsa melalui alokasi anggaran pendidikan yang cukup hingga SPM pendidikan terpenuhi,” papar Rafiq. (JK)
Komentar