Rika Oktarini, Penyuluh KB Desa Karang Dima Tembus Level Nasional

Sumbawa Besar, KabarNTB

Rika Oktarini SSos terpilih sebagai Penyuluh Keluarga Berencana Kategori ASN Terbaik Se Provinsi NTB. Selanjutnya Penyuluh KB yang bertugas di UPT KBPP dan PA Kecamatan Labuhan Badas ini akan mengikuti ajang yang sama di tingkat nasional di Semarang, Jawa Tengah pada Bulan Juni mendatang.

Keberhasilan wanita kelahiran Brang Biji Sumbawa, 3 Oktober 1982 ini setelah mengikuti seleksi tingkat kabupaten dan provinsi pada Maret 2024 lalu.

Ditemui Selasa (30/4), Ika—akrab ia disapa mengaku gembira atas keberhasilannya. Ia mengaku pernah mengikuti ajang yang sama namun hanya sampai dilevel provinsi.

Prestasi yang diraih ini ungkap Ika, merupakan akumulasi dari prestasi yang diraih oleh beberapa kelompok binaannya. Seperti KB Lestari 10 Tahun, Keluarga Harmonis, BKB (Bina Keluarga Balita), Pusat Informasi Konseling Remaja (PIK-R), dan BKR (Bina Keluarga Remaja). “Sebelumnya beberapa kelompok binaan saya sampai ke nasional. Alhamdulillah, sekarang giliran saya selaku penyuluh lapangan,” ucapnya.

Prestasi yang diraih ini sambung Ika, tidak terlepas dari kerjasama semua pihak termasuk pemerintah desa, melalui advokasi, konseling dan penyuluhan secara berkala. Selain itu komitmen desa untuk mendukung penuh keberhasilan program Bangga Kencana (Pembangunan Keluarga Kependudukan dan Keluarga Berencana). Kemudian bersama TPPS (Tim Percepatan Penurunan Stunting) tingkat desa, berkomitmen penuh untuk menurunkan dan menuntaskan angka stunting. Sebab diketahui, Desa Karang Dima sebelumnya menjadi locus stunting. Karena berbagai inovasi dihasilkan wanita yang hobby menulis puisi ini, desa yang masuk daerah administrative Kecamatan Badas, berhasil keluar dari locus stunting.

Di antara inovasi tersebut adalah Mangan Tode (makan bersama anak-anak penderita stuting pada tanggal 17 setiap bulan), ANTIS (Antar Makanan untuk Anak Stunting), DASHAT (Dapur Sehat Atasi Stunting), DINDA (Dampingi Ibu Hamil Saat Pemberian Tablet Tambah Darah), dan JUSKELNAS (Jus Kelor Nanas—minuman untuk meningkatkan HB bagi remaja putri), dan membuat APE (Alat Permainan Edukatif) di BKB dengan memanfaatkan barang bekas.

Untuk menghadapi lomba di tingkat nasional, Ika yang tercatat sebagai mahasiswa pasca sarjana di jurusan Manajemen Inovasi Universitas Teknologi Sumbawa (UTS) ini tengah melakukan persiapan. Di antaranya menyiapkan administrasi, menguasai seni daerah untuk pentas seni, memperdalam materi tentang program Bangga Kencana, dan membuat video inovasi. “Kami mohon doa dan dukungannya, semoga bisa mengharumkan nama daerah di kancah nasional,” pintanya. (JK )

Komentar