Sumbawa Besar, KabarNTB
Kasus warga hanyut akibat derasnya arus sungai kembali terjadi di Kabupaten Sumbawa. Kali ini menimpa Panji, warga Dusun Musuk Desa Tankam Pulit Kecamatan Batu Lanteh. Panji dilaporkan hilang terseret air bah pada Selasa (11/2) pagi.
Kepala BPBD Kabupaten Sumbawa, M Nurhidayat melalui Kabid 2, Dr Rudianto, (11/02) menjelaskan, korban terseret arus saat melintasi sungai yang tiba-tiba meluap sekitar pukul 10.20 WITA.
“Saat ini Tim SAR gabungan dan warga masih melakukan pencarian di sepanjang aliran sungai dengan harapan korban dapat segera ditemukan,” katanya.
Pencarian terhadap Panji masih terus dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk tim SAR gabungan, BPBD, dan masyarakat setempat. Pihak keluarga korban berharap pencarian dapat segera membuahkan hasil. “Kami sangat berharap Panji bisa segera ditemukan dalam keadaan selamat. Mohon doanya,” ujar salah satu anggota keluarga korban.
Peristiwa ini menambah daftar panjang kasus orang hanyut di Kabupaten Sumbawa sejak Januari hingga Februari tahun ini. Tingginya intensitas curah hujan serta perubahan cuaca yang ekstrem diduga menjadi faktor utama meningkatnya kejadian serupa.
Beberapa titik di Sumbawa memang masuk dalam kategori rawan banjir. Warga diimbau untuk lebih berhati-hati saat beraktivitas di sekitar sungai serta mengikuti peringatan dini cuaca yang dikeluarkan oleh BMKG. (IR)
Komentar