Mataram, KabarNTB – Forum Silaturahmi Keraton Nusantara (FSKN) bekerja sama dengan Ditjen Kerja Sama ASEAN, Pemprov NTB, Pemkot Mataram, dan Masyarakat Adat Sasak , menggelar Festival Keraton dan Masyarakat Adat ASEAN.
Kegiatan ini seyogyanya akan diikuti 10 negara ASEAN dan sembilan negara mitra ASEAN, serta para duta besar dari negara-negara ASEAN untuk Indonesia. Namun hingga hari h pelaksanaanya dimulai festival ini, hanya utusan dari tiga negara ASEAN yang berkesempatan hadir yakni Malaysia dan Vietnam serta Indonesia sebagai tuan rumah.
Festival Keraton dan Masyarakat Adat se-Asia Tenggara II diselenggarakan pada 25 hingga 28 Oktober 2013 di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, akan menampilkan para raja dan keluarga kerajaan se-Asia Tenggara. Hal itu dikatakan Dirjen Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia I Gusti Agung Wisaka Puja didampingi Wali Kota Mataram H Ahyar Abduh di pendopo Wali Kota bersama segenap jajaran pemerintah kota.
Wali Kota Mataram menilai kepercayaan yang diberikan menjadi tuan rumah merupakan sebuah media promosi dan publikasi yang ideal bagi Kota Mataram. “Sudah tentu kegiatan ini akan membawa dampak positif baik untuk Kota Mataram maupun Pulau Lombok pada umumnya,” ungkap Ahyar dalam situs resmi pemprov NTB.
Kesempatan itu juga beliu menuturkan Pemerintah Kota Mataram mendukung terselenggaranya berbagai kegiatan nasional dan internasional di ibu kota NTB ini tentunya dengan harapan target yang harus diraih Kota Mataram tiga sukses, yakni sukses penyelenggaraan, sukses pencitraan, dan sukses ekonomi dalam setiap kegiatan besar, apalagi yang melibatkan banyak negara seperti ini.(Kn-01)
Komentar