Empat Orang Nelayan Hilang, Dua Hari Pencarian Belum Membuahkan Hasil

KabarNTB, Sumbawa Barat – Empat orang nelayan warga Kecamatan Maluk, Kabupaten Sumbawa Barat dinyatakan hilang di perairan Selat Alas sejak Minggu 11 Juli 2017.

Keempat nelayan tersebut adalah Syamsul Bahri pemilik kapal dan Rusmayadi, kedunya warga Desa Maluk, serta Hendri dan Mesir warga Desa Pasir Putih.
Menurut Nursani, istri Syamsul Bahri, suaminya itu bersama Rusmayadi dan Hendri berangkat menuju Tanjung Luar Lombok Timur pada Sabtu sekitar pukul 00.00 wita tengah malam untuk menjual ikan hasil tangkapannya.

Mereka berangkat dari Tanjung Luar untuk kembali menuju Maluk pada hari Minggu pagi (16 Juli 2017). Dalam perjalanan dari Tanjung Luar ini, Mesir (satu orang korban lainnya yang dinyatakan hilang) yang kebetulan hendak pulang ke Maluk, ikut menumpang di perahu Syamsul Bahri.

“Biasanya pagi sekitar pukul 09.00 pagi sudah tiba di Maluk. Tapi kemarin sampai pukul 11.00 kami tunggu belum juga muncul,” terang Nur lirih, kepada KabarNTB, Senin siang 17 juli 2017 di kediamannya di Maluk.

Nursani, Istri Syamsul Bahri, salah satu nelayan yang dinyatakan hilang

Penantian Nur dan keluarga sampai siang hari ini, ternyata tidak membuahkan hasil. Syamsul Bahri dan ketiga rekannya tidak kunjung tiba di pantai Maluk tempat biasa perahunya berlabuh.

Sementara itu, tim SAR dari Basarnas Kayangan, BPBD Sumbawa Barat, Kepolisian, TNI dibantu masyarakat telah mulai melakukan pencarian sejak minggu siang (16 Juli 2017). Tim menyisir perairan sekitar Selat Alas, namun upaya pencarian belum membuahkan hasil.

Pada Senin siang tadi sempat beredar kabar bahwa tiga dari empat orang yang dinyatakan hilang telah ditemukan. Namun kabar tersebut dibantah oleh Nur yang didampingi oleh Lemun Mangku Boak, sesepuh nelayan kecamatan Maluk.

“Kami pihak keluarga telah mengkonfirmasi perihal kabar tersebut kepada pihak Polres KSB ternyata tidak benar,” ujar Lemun, sembari berharap para nelayan tersebut bisa segera ditemukan.

Kepala Basarnas Kayangan, Putu Arga Sujarwadi

Upaya pencarian yang dilakukan tim hari ini berakhir sekitar pukul 17.30 Wita dan masih tetap belum membuahkan hasil. Kepala Basarnas Kayangan Lombok Timur, Putu Arga Sujarwadi yang ditemui KabarNTB minggu sore di Pantai Benete, mengatakan upaya pencarian akan dilanjutkan kembali pada Selasa 18 Juli 2017 besok.

“Hari ini selain tim dari Basarnas, BPBD KSB, TNI, Polri, tim SAR dari PTAMNT juga sudah ikut dalam pencarian. Besok pencarian akan dilanjutkan mulai pukul 07.00 pagi,” jelasnya.(AW)

Komentar