Kades Pasir Putih Pertanyakan Bantuan Kementerian Tanpa Koordinasi

KabarNTB, Sumbawa Barat – Kepala Desa Pasir Putih Kecamatan Maluk, Sumbawa Barat, L Sujarwadi, mempertanyakan program bantuan dari tiga kementerian kepada masyarakat yang penyalurannya tanpa koordinasi dengan pemerintah desa setempat.

Sikap kepala Desa Pasir Putih itu, salah satunya terkait dengan penyaluran bantuan septic tank untuk jamban yang disalurkan di wilayah desa terkait dalam beberapa hari kebelakang. Bantuan itu konon bersumber dari bantuan Kementerian Desa.

Kepada KabarNTB, Kamis 20 Juli 2017, L Sujarwadi, menyesalkan sikap pemerintah daerah dan Pemprov NTB yang tidak ada koordinasi apapun ke pihak pemerintah desa dalam penyaluran bantuan tersebut.

“Tiba-tiba disalurkan begitu saja, tanpa koordinasi dengan kami. Saya baru tahu ketika ada masyarakat yang melapor,” sesalnya.

Menurutnya, bukan hanya terkait etika, tetapi koordinasi penting dilakukan karena jika nantinya ada persoalan menyangkut penyaluran bantuan tersebut di lapangan, pemerintah desa mau tidak mau pasti terlibat.

“Lah kalau ada persoalan bagaimana ? bahkan nama-nama masyarakat di desa Pasir Putih yang tercatat sebagai penerima bantuan ini saja kami tidak tahu,” ungkapnya.

Padahal, sambung L Sujarwadi, koordinasi dengan pihak desa penting dilakukan, baik dalam proses pendataan maupun penyaluran untuk memastikan data penerima valid dan bantuan tersebut benar-benar tepat sasaran.

“Selama ini kan banyak persoalan menyangkut penyaluran bantuan dari pemerintah yang dituding masyarakat tidak tepat sasaran. Kalau begini pola yang dilakukan, wajar masyarakat banyak yang komplain,” cetusnya.(Aw)

Komentar