Sumbatan Sudah Diatasi, Bupati Yakin Pembahasan APBDP Segera Tuntas

KabarNTB, Sumbawa – Sikap 30 orang anggota DPRD yang menolak hadir di sidang paripurna prmbahasan APBD Perubahan, beberapa hari lalu, ditanggapi Bupati Sumbawa, HM Husni Djibril.

Kepada wartawan Kamis 31 Agustus 2017, Bupati menyatakan yakin pembahasan APBDP akan tuntas sesuai yang direncanakan.

Dinamika yang terjadi dalam pembahasan di DPRD, katanya, karena adanya komunikasi yang terputus antara eksekutif dan legislatif. Ia menyatakan point penting sumbatan  telah di selesaikan antara eksekutif dan legislatif.

“Ini kan sumbatan komunikasi saja. Setalah mereka (Anggota DPRD Sumbawa) datang ke ruangan saya, masalah sudah terpecahkan bersama persoalan yang lainnya. sesunggunya masalahnya tidak terlalu besar, tidak terlalu berat. Dan itu sudah kita sikapi,” ungkapnya.

Suasana sidang paripurna DPRD Sumbawa yang hanya dihadiri 15 orang dari 45 anggota beberapa hari lalu

Menurutnya, sumbatan komunikasi antara eksekutif dan legislatif merupakan hal yang lumrah terjadi. Namun, hal tersebut tidak akan mengganggu proses pembangunan di Kabupaten Sumbawa.

“Dalam hubungan kemitraan eksekutif dan legislatif selalu ada. Tapi setelah kita komunikasi selsesai semua,” timpalnya.

Ia mengatakan, dari pembicaraan dengan anggota DPRD Sumbawa, mencuat beberapa persoalan yang menjadi akae kebuntuan, misalnya dana aspirasi dirasa tidak sesuai dengan harapan anggota dewan.

Diakuinya, meski eksekutor pelaksanaan proses pembangunan sepenuhnya ada di eksekutif. Namun tetap harus terjalin komunikasi dan koordinasi dengan legislatif, agar terjadi keselarasan kehendak antara eksekutif dan legislatif.

“Eksekutif Laksanakan kegiatan, itu betul. Hanya saja ada tata krama yang terputus. Dan teman PU dan Diknas, ini yang komunikasi terputus selama ini. Bukan jumlah, hanya ada kesalahan ditingkat eksekusi,” ungkapnya.

Bupati berharap, kebuntuan komunikasi antara kedua lembaga tidak terulang lagi di masa mendatang.

“Saya sampaikan, hal seperti ini tidak boleh lagi terjadi. Kapan saja saya dihubungi, kapan saja ingin bertemu, Saya siap. Komunikasi seperti ini, kita lakukan selamanya dan seterusnya,” demikian bupati.(JK)

Komentar