Lantik 111 Pengawas – Kasek, Bupati Ingatkan Jangan Sombong dan Takabur

 

KabarNTB, Sumbawa – Sebanyak 111 orang pengawas dan kepala Sekolah (Kasek) dilantik oleh Bupati Sumbawa HM Husni Djibril dalam mutasi yang dilaksanakan di Aula Madilaoe ADT Lantai III Kantor Bupati Sumbawa Kamis, 4 Januari 2018.

Para pengawas dan kepala sekolah yang dilantik itu terdiri dari 82 orang Kepala SD, 24 orang Kepala SMP dan 5 orang Pengawas Sekolah. Mereka dilantik sesuai SK Bupati Sumbawa Nomor : 1326 Tahun 2017.

Beberapa diantaranya adalah guru yang dipromosi menjadi Kepala Sekolah, antara lain Zaenab S.Pd yang sebelumnya Guru Kelas SDN Olat Rarang kini menjabat sebagai Kepala Sekolah di tempat yang sama. Begitu juga M. Sidik, S.Pd sebelumnya Guru Bahasa Inggris pada SMPN 2 Sumbawa dipromosi menjadi Kepala Sekolah di tempat yang sama. Surya Wirawan, S.Pd sebelumnya Guru Penjaskes pada SMPN 1 Sumbawa dipromosi menjadi Kepala SMPN 3 Moyo Hilir, dan Asmawati, S.Pd sebelumnya Guru Kelas pada SDN 1 Sumbawa dipromosi menjadi Kepala SDN Uma Beringin Kecamatan Unter Iwes.

Bupati Sumbawa HM Husni Djibril saat melantik 111 Pengawas dan Kepala Sekolah, Kamis 4 Januari 2017

Adapun Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah yang masih tetap pada jabatan namun berpindah tempat tugas antara lain Subandi yang sebelumnya Kepala SDN Uma Buntar Kecamatan Unter Iwes digeser menjadi Kepala SDN 12 Sumbawa. Zakariah yang sebelumnya Kepala SDN Selang digeser menjadi Kepala SDN 15 Sumbawa.

Bupati Sumbawa, HM Husni Djibril, dalam sambutannya, menyampaikan, pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan merupakan momentum untuk mengawali pelaksanaan tugas baru sebagai pemimpin pada tingkat SD dan SMP.

“Dalam menjalankan tugas sebagai seorang pemimpin itu teramat berat, karena itu tidak perlu merasa bangga secara berlebihan, tidak perlu sombong dan takabbur, fokuslah pada komitmen untuk melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya,” pesan Bupati.

Pada kesempatan tersebut, Bupati juga menyoroti era keterbukaan saat ini yang cenderung menempatkan para peserta didik pada berbagai pilihan informasi yang begitu bebas. Terlebih peredaran Narkoba saat ini semakin meluas, tak terkecuali di lingkungan sekolah.

Karena itu, bupati berpesan kepada seluruh Kepala Sekolah agar senantiasa berada di garda terdepan dalam menjaga anak-anak didik dari pengaruh buruk perkembangan zaman.

“Saudara-saudara sebagai kepala sekolah, merupakan figur yang menjadi contoh dan panutan bagi para guru dan para siswa dalam pembentukan karakter, baik dalam hal disiplin, maupun dalam hal etika dan moral,” tandas Bupati.

Diakhir arahannya, Bupati menegaskan bahwa guru adalah figur yang menjadi panutan, yang ditiru dan tetap menjaga perilaku dan sikap yang pantas sebagai seorang guru.

“Saya tidak ingin lagi mendengar adanya pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan oleh oknum tenaga pendidik, baik itu pelanggaran disiplin, seperti tidak mengajar pada jam wajib mengajar, maupun pelanggaran moral dan etika, seperti tindakan perselingkuhan atau bahkan pelecehan seksual terhadap anak peserta didik,” tegasnya.(JK)

Komentar