KabarNTB, Sumbawa Barat – Kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 101 di Desa Ai’ Kangkung Kecamatan Sekongkang tidak sekedar menjadi kegiatan pembangunan fisik untuk kemajuan desa, tetapi juga menjadi momentum memperkokoh kebersamaan, kekompakan antar TNI dengan rakyat maupun antar sesama masyarakat.
Sejak dibuka pada 4 April lalu oleh Bupati KSB HW Musyafirin, seluruh personel Satuan Tugas (Satgas) TMMD menginap dirumah-rumah warga. Hingga kini mereka masih menempati rumah warga dan hidup seperti layaknya sebuah keluarga.
Lalu Abdul Gaffar Jayadi salah satu Pemilik rumah menyampaikan selama pelaksanaan TMMD di Desa Ai’ Kangkung beberapa personel Satgas TMMD menginap dirumahnya.
“Alhamdulillah puluhan personel TNI nginap dirumah dan kami hidup seperti keluarga,” kata Mamik Gaffar panggilan akrabnya.
Saat awal personel TNI berada dirumahnya, Mamiq Gafar mengakun agak sungkan. Namun dengan berjalannya waktu hubungannya menjadi seperti keluarga, makan minum bersama, bahkan anak-anaknya juga main bersama para anggota TNI yang ada.
“Kami merasa akan sangat kehilangan setelah TMMD ini berakhir. Namun, semoga saja setelah kami berpisah masih tetap menjalin silaturrahmi walaupun hanya melalui telephon,” ungkapnya.
Sedangkan I Wayan Mangku Munggah, tokoh agama Hindu setempat merasa senang dengan kegiatan TMMD di Desa Ai’ Kangkung.
“Kami Umat Hindu Ai’ Kangkung merasa bangga dan senang atas pelaksanaan TMMD ini, karena selain membangun berbagai infrastruktur, Poskamling, rehab mushollah dalam kegiatan ini juga dibangun Pura lengkap dengan pagar temboknya.
Mangku Munggah juga mengakui keberadaan personel Satgas TMMD di rumah-rumah warga sebagai wujud kebersamaan dan kekeluargaan antara TNI dengan masyarakat setempat. Dengan demikian sambungnya, keberadaan TNI ditengah-tengah masyarakat betul-betul dirasakan.
“Semoga kebersamaan dan kekompakan seperti ini selalu kokoh untuk mempertahankan keutuhan bangsa,” tutupnya.
Terpisah, Dandim 1607/Sumbawa Letkol Arm Sumanto, selaku Dansatgas TMMD Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), menyampaikan beberapa hari lagi TMMD ke 101 tahun 2018 ini akan ditutup oleh Kepala Staf TNI AD Jenderal TNI Mulyono yang dipusatkan di KSB.
Menurutnya, selama personel Satgas TMMD berada dirumah warga hingga saat ini tidak ada laporan pelanggaran yang dilakukan anggota.
“Alhamdulillah sampai saat tidak ada laporan pelanggaran. Kami tentu berharap sampai kegiatan berakhir kondisi ini tetap terjaga,” kata Sumanto.
Dandim berharap, setelah kegiatan TMMD berakhir, komunikasi dengan warga terus terjalin dan jangan terputus.
“Karena sebagian personel Kodim Sumbawa nantinya akan pindah menjadi personel Kodim baru yakni Kodim 1628/Sumbawa Barat yang akan diresmikan bersamaan dengan penutupan TMMD oleh Kasad,” pungkasnya.(EZ)
Komentar