KabarNTB, Lombok Barat – Sekitar 1.000 orang Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram, melaksanakan bhakti sosial membersihkan puing- puing sisa gempa di sepanjang pantai Kerandangan Desa Senggigi Kabupaten Lombok Barat, pada Sabtu 15 September 2018.
Kegiatan yang melibatkan semua Fakultas yang ada di kampus UIN tersebut, diinisiasi oleh Ketua Senat Mahasiswa (SEMA) Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama sekaligus Ketua Muda Mengajar Lombok, Wahyuddin safari.
Menurut Wahyuddin, kegiatan ini menandakan bahwa semangat mahasiswa dalam menanggapi bencana Lombok harus bangkit, demikian juga sektor pariwisata.
“Lombok aman untuk di datangi,” katanya.
Wakil Dekan III Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama Ali Jadid, menambahkan, kegiatan ini untuk mendidik mahasiswa Untuk lebih peka terhadap persoalan sosial.
“Pertama Kita mau menunjukkan bahwa Lombok ini sudah aman, kedua kita mandiri dan ketiga kita ingin berpatisipasi. Mahasiswa harus terus berkontribusi karena bagian dari masyarakat. Sekecil apapun harus bisa berbuat untuk masyarakat,” terangnya.
“Kegiatan seperti ini terus dilakukan oleh mahasiswa, menginggat kegiatan ini mampu meningkatkan kepekaan pada lingkungan dan sosial,” imbuhnya.
Sementara itu, tokoh masyarakat Kerandangan, mewakili warga Senggigi sangat berterima kasih dengan adanya kegiatan sosial oleh Mahasiswa UIN.
“Ini sangat membantu masyarakat, serta menunjukkan dan meyakinkan khalayak umum bahwa wisata Senggigi sudah aman dan bisa datang berwisata kembali,” tambahnya.
Terkait dengan pariwisata yang ada di Senggigi, menurut Rian, para pemuda akan bergerak membangun kembali sektor yang menjadi andalan perekonomian masyarakat itu.
“Kami warga Senggigi akan membangkitkan kembali wisata Lombok, rumah kami boleh rubuh tapi tidak akan kami biarkan wisata ikut rubuh,” tandasnya.(DK)
Komentar