Doktor Zul : Untuk Mendesain Indonesia, Pemuda Harus Berkunjung ke Masa Depan

KabarNTB, Jakarta – Gubernur NTB, H Zulkieflimansyah menegaskan Pemuda Indonesia harus mampu mendesain Bangsa Indonesia. Untuk dapat melakukan hal itu Pemuda Indonesia harus mampu mengunjungi masa depan terlebih dahulu.

“Cara mengunjungi masa depan adalah dengan merasakan hidup di negara-negara maju. Di Barat seperti di Eropa, Belanda dan negara maju lainnya di belahan dunia,” ujar Doktor Zul dalam paparannya sebagai narasumber Utama dalam Diskusi Publik yang diinisiasi oleh Fraksi PKS DPR RI.

ksb

Diskusi Publik dengan tema “Pemuda Pelopor Indonesia Adil Sejahtera” dalam rangka Menjelang hari Sumpah Pemuda pada tanggal 28 Oktober 2018, diselenggarakan di Gedung Nusantara 1 DPR RI, Jakarta Pusat, Kamis, 25 Oktober 2018.

“Ketika kita mengirim orang daerah ke UI (Universitas Indonesia), mereka akan membentuk perkumpulan lokal. Namun jika anak muda kita kirim keluar negeri, tidak lagi muncul saya orang Padang atau bukan. Tetapi yang muncul adalah suatu kebanggaan sebagai Bangsa Indonesia, semangat itu bergemuruh di dada,” paparnya.

Dalam kesempatan tersebut, Doktor Zul juga mengungkapkan keseriusan dalam program mengirim Mahasiswa NTB keluar negeri.

Menurutnya, Kedepan kita harus punya program serius, bukan saja mengirimkan 1000, tetapi ratusan ribu anak muda ke luar negeri.

“Anak Bangsa Indonesia kita harus melakukan terbaik untuk negeri ini,” tegasnya.

Selain masalah pengiriman mahasiswa NTB ke luar negeri, Ia juga mengungkapkan rencana seriusnya untuk menjadikan NTB sebagai daerah Industrial.

Hal itu merupakan salah satu cara untuk meningkatkan nilai tambah komoditas di NTB untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan kerja yang akan berimplikasi terhadap penurunan angka kemiskinan di NTB.

“Industrialisasi adalah upaya serius kita untuk meningkatkan nilai tambah komoditas kita. Jangan sampai NTB seperti anak ayam mati di lumbung padi. NTB Jadi lumbung pangan nasional, namun ketika musim kering petani kesulitan,” ujarnya.

Gubernur berharap, apa yang dipaparkan akan menginspirasi anak-anak muda di Indonesia.

“Tidak ada gunanya kita berdiri disini, jika kita tidak berbuat apa-apa di Kampung kita sendiri. Pemuda yang mampu mendesign masyarakat Indonesia,” pungkasnya.

Turut hadir dalam acara tersebut, Wakil Ketua Fraksi PKS DPR RI Ansori Siregar, narasumber lain Anggota DPR RI fraksi PKS Andi Akmal Pasludin, Rektor Universitas Paramadina Prof. Firmanzah, Directors of Training Development INNOPA Windani Tiarahmawati dengan moderator Nabil Ahmad Fauzi.(VR/*)

Komentar