Motivasi Penari Lumpur Festa 2019, Fud Syaifuddin : Biarkan Orang Mencemooh, Kita Akan Buat Sejarah!

KabarNTB, Sumbawa Barat – Wakil Bupati Sumbawa Barat, Fud Syaifuddin mengunjungi lokasi latihan ratusan orang penari yang akan terlibat dalam tari kolosal ‘Pesona Lumpur Seni Taliwang’ di kegiatan Festival Taliwang (Festa) 2019, Selasa sore, 12 Nopember 2019, di Lingkungan Sebubuk, Kompeks KTC, Taliwang.

Wabup Fud Syaifuddin melihat langsung kegiatan latihan yang dilaksanakan ratusan penari di lokasi yang dibuat semirip mungkin dengan panggung lumpur seni di lokasi Festival Taliwang di Bentiu Kelurahan Dalam itu.

Datang bersama Kepala Bappeda, Haerul Djibril dan Kadis Dikpora H Mukhlis, Wabup disambut oleh Sutradara sekaligus koreografer Pesona Lumpur Seni Taliwang, Eko Supriyanto (Eko Pece) dan para penari yang terlihat bersemangat meski berkubang lumpur. Wabup berkali-kali menyatakan kekaguman atas totalitas para penari yang terdiri dari para siswa SMP, SMA dan para ibu rumah tangga itu.

Wakil Bupati Sumbawa Barat, Fud Syaifuddin berfoto bersama para penari lumpur yang akan menampilkan tari kolosal Pesona Lumpur Seni Taliwang di Festa 2019

“Meski ada sebagian orang yang membuly dan tidak percaya, itu biasa. Makin banyak yang mencemooh dan menganggap ini kegiatan tak berguna, semakin kita bersemangat untuk membuat sejarah untuk Indonesia dan dunia,” ungkapnya memberi motivasi kepada para penari.

Fud Syaifuddin mengingatkan, banyak orang bisa menari, tetapi menari di dalam lumpur hanya putra-putri dan ibu-ibu di KSB yang bisa melakukan.

“Karena itu, biarlah mereka berbicara, tapi kita akan memberikan bukti. Anggap saja angin lalu dan jadikan support positif dan berprasangka baik untuk memberikan yang terbaik,” imbuhnya.

Pemda, sambung Fud, hanya bisa memberikan support, meskipun diakuinya masih banyak kekurangan, termasuk dari segi anggaran yang terbatas. Disatu sisi orang lain yang mencemooh menganggap anggaran yang digelontorkan sangat besar.

“Kalian latihan banyak yang mencemooh. Padahal kegiatan ini akan menampilkan 500 orang putra-putri terbaik Sumbawa Barat. Kami bangga kepada kalian. Orang lain boleh menulis cerita nanti, tetapi kalianlah pencipta sejarah dalam cerita itu,” imbuhnya.

Terpisah, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Sumbawa Barat, IGB Sumbawanto, mengatakan sampai H-9 pembukaan Festival Taliwang, persiapan sudah mencapai 80 persen.

“Untuk arena di Bentiu, sudah relatif siap. Tinggal persiapan performance (tarian dan konser musik etnik). Kami optimis sebelum hari H nanti semuanya siap tampil,” ujarnya.

Pesona Lumpur Seni Taliwang yang akan menjadi sajian utama di Festival Taliwang 2019 merupakan karya sutradara Eko Supriyanto (Eko Pece), koreografer dari Institute Seni Indonesia (ISI) Surakarta yang juga mantan penari diva pop dunia, Madonna. Dalam penggarapan tarian kolosal ini Eko Pece dibantu oleh 13 orang instruktur, koreografer dan penata suara yang semuanya berasal dari ISI.

Pesona Lumpur Seni Taliwang akan menampilkan tiga tarian, yakni Tari Barapan Kebo, Tari Benteng Berinas dan Tari Kolong. Tarian ini akan diiringi oleh konser musik etnik yang terdiri semua instrumen musik lokal KSB, Sakeco dan Saketa.

Rencananya Festival Taliwang akan dihadiri oleh Menteri Pariwisata, Gubernur NTB dan sejumlah tamu undangan dari para pelaku pariwisata di seluruh Indonesia.

“Ini akan menjadi ajang pembuktian bagi kita, bahwa Festival Taliwang pantas masuk dalam CoE (Calendar of Event) Wonderfull Indonesia 2020. Target kita, ini akan menjadi pintu masuk untuk menjual destinasi dan paket wisata yang kita punya. Kita sudah promosikan kepada para pelaku pariwisata di Bali dan Surabaya,” demikian Sumbawanto.(EZ)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses