KabarNTB, Mataram – Kapolda NTB Irjen Pol M Iqbal, mengatakan keberhasilan ‘land clearing’ dalam proses pembangunan sirkuit MotoGP di KEK Mandalika tak lepas dari kerja keras bersama seluruh stake holder dalam mengemas legitimasi publik.
Legitimasi publik tersebut, kata Kapolda, bukan hanya sentuhan humanis kepada masyarakat tetapi juga menghargai spenuhnya kepada masyarakat, mulai dari indentifikasi masalah dan sosialisasi.
“Serta membentuk tim percepatan dalam proses clearing yang berorientasi pada kepentingan rakyat,” ujar Kapolda saat menjadi narasumber dalam kegiatan Focus Group Discussion (FGD) yang di selenggarakan Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) di aula Hotel Golden Palace Mataram, Selasa 22 Juni 2021.
Kegiatan FGD tersebut merupakan Studi Lapangan Isu Strategis Nasional dalam Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) LXII Lemhannas RI dengan mengangkat tema “Evaluasi Terhadap Implementasi Pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika”
Kapolda NTB menambahkan, selama proses land clearing tersebut FKPD Provinsi NTB terus menggelar rapat koordinasi guna mempercepat proses land clearing di kawasan KEK.
“Pelaksanaan land clearing selama ini berjalan dengan aman, kondusif tanpa adanya pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) setelah melalui proses yang panjang,” imbuhnya.
Selain itu, Kapolda NTB menegaskan bahwa senjata utama dalam menyelesaikan suatu permasalahan bukanlah dengan senjata api ataupun borgol. “Tetapi dengan komunikasi yang humanis,” tegasnya. (NK)
Komentar