KabarNTB, Sumbawa Barat – Setelah dua hari sempat nihil, hari ini, Ahad 17 April 2022, kembali terjadi penambahan kasus gigitan anjing diduga rabies di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB).
“Hari ini terjadi penambahan 1 kasus gigitan di Kelurahan Bugis Kecamatan Taliwang,” ungkap Plt Kepala Dinas Kesehatan KSB, Hj Ernawati, kepada KabarNTB, Ahad malam.

Dengan adanya penambahan 1 kasus ini, maka total jumlah kasus gigitan anjing diduga rabies di KSB sampai Ahad pukul 18.00 Wita sebanyak 69 kasus. Kasus terbanyak terjadi di Taliwang dengan total sebanyak 37 kasus.
“Korban gigitan langsung dibawa ke Puskesmas dan ditangani secara medis serta diberikan vaksin anti rabies (VAR),” imbuh Hj Erna.
Sementara itu, Dinas Pertanian KSB terus menggencarkan kegiatan vaksinasi terhadap Hewan Pembawa Rabies (HPR) sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran dan menekan jumlah kasus gigitan yang saat ini sudah meliputi seluruh kecamatan se-KSB.
“Sebelumnya Kita mengalami kesulitan untuk vaksinasi terhadap HPR liar (tak berpemilik. Namun setelah ada bantuan dari Kementerian pertanian berupa senjata khusus dan peluru pink kita akan berupaya maksimal dengan melibatkan pemangku kepentingan lain untuk vaksinasi ini,” ungkap Kadis Pertanian KSB, Suhadi yang dihubungi terpisah.
Sampai Ahad, total jumlah HPR yang telah divaksinasi sebanyak 1.780 ekor, dimana 974 ekor diantaranya adalah populasi anjing berpemilik.(EZ)
Komentar