Sumbawa Barat, Kabar NTB- Kepolisian Resort Sumbawa Barat dilaporkan telah melaksanakan operasi Bina Kusuma dalam rangka menciptakan suasana kondusif di daerah ini. Operasi yang digelar tersebut melibatkan seluruh jajaran yang ada di Polres setempat dengan sasaran para calo , Premanisme dan anak – akan remaja yang melakukan praktek – praktek yang melanggar norma yang dapat mengakibatkan tergangunya kondusifitas daerah.
Kepala Kepolisian Resort Sumbawa Barat, AKBP Teddy Suhendyawan Syarif, S.IK, M.Si melalui Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat (Kasubbag Humas ) IPTU Hofni Nefa Baureni menjelaskan Operasi yang akan rutin dilakukan tersebut merupakan bagian dari tugas dan tanggung jawab Kepolisian dalam memerangi para Calo, Premanisme dan Anak-anak Remaja yang dapat menggangu ketertiban Umum.
” Operasi Bina Kusuma ini lebih kepada memberikan Pembinaan untuk selalu menciptakan kondisi yang aman di daerah ini, mengingat Daerah ini sudah mendapat predikat Zero Konflik Horizontal sehingga perlu untuk lebih menjaga kondusifitas ” ungkapnya kepada sejumlah awak media kemarin (1/02) diruang kerjanya.
Lebih lanjut Hofni sapaan akrab perwira ini, dalam rangka meminimalisir angka kejahatan di wilayah ini maka diperlukan sosialisasi yang intens sehingga apa yang diharapkan oleh seluruh satcholder di Daerah ini dapat terealisasi dengan maksimal.
Dalam Operasi ini tambahnya, Pihaknya telah berhasil mengamankan sejumlah anak – anak remaja yang melakukan perbuatan minum – minuman keras dan membawa senjata tajam (sajam) di seputaran Komplek Kemutar Telu Centre (KTC) di malam hari. Pihaknya, mengakui Operasi Bina Kusuma ini masih di Dominasi oleh para anak – anak Remaja.
” Dari hasil operasi tersebut , kami (polisi.red) berhasil mengamankan sejumlah anak remaja dan dibawa ke mapolrest untuk diberikan pembinaan, setelah itu kami datangkan orang tuanya untuk memberikan sosialisasi dan pemahaman agar terus melakukan pengawasan terhadap anak – anaknya dan tidak ada penahanan yang kami lakukan karna ini hanya Pembinaan saja. ” timpalnya.
Kedepan lanjutnya, pihaknya akan mengidentifikasi premanisme yang dewasa untuk diajak berkerjasama dalam menjaga keamanan dan kondusifitas wilayah ini karna ini merupakan Misi bersama Polri dengan Masyarakat dalam menciptakan kamtibmas.
Dirinyapun mengakui tidak ada kasus pemalakan yang terjadi di daerah ini, Kendati demikian pihaknya juga mengakui dengan operasi ini juga untuk dapat meminimalisir tingkat kejahatan yang terjadi di daerah KSB.
” Operasi ini akan terus dilakukan kedepan kami akan melakukan indetifikasi ke sejumlah titik seperti Pasar Tanah Mira dan fasilitas publik lainnya agar dapat meminimalisir kejahatan di daerah ini ” demikian Hofni. (K – AS).
Komentar