Sumbawa Barat, KabarNTB – Kompetisi sepak bola Divisi Utama Liga Indonesia 2015 menurut rencana mulai digulirkan April 2015. Kick Off kompetisi kasta kedua ini akan dimulai 26 April mendatang.
PS Sumbawa Barat sebagai satu-satunya wakil NTB dipentas Sepak Bola nasional ini, siap memasuki kompetisi di tahun ke-4. Club yang bermarkas di Gelora Magaparang Taliwang ini berada di group 5 bersama club yang berasal dari Pulau Jawa dan Bali seperti, PSBK Blitar, Laga FC, Persida Sidoarjo, Perssu MU, Persekam Metro FC, Persekap Kota Pasuruan, Persebo Bondowoso, Persewangi Banyuwangi, dan PS Badung Bali.
Menurut sekretaris PS Sumbawa Barat, Manurung, S.Pd , menghadapi kompetisi mendatang PS Sumbawa Barat segera melakukan finalisasi rekrutan pemain, diharapkan akhir April tim sudah siap berkompetisi.
“ Kita akan segera panggil pemain sebelumnya ditambah pemain baru yang akan diseleksi, untuk pelatih kita akan kontrak M.Khaidir dari Medan,” katanya.
Sementara itu seperti dikabarkan, Club peserta Divisi Utama telah menggelar pertemuan di Hotel Grand Cempaka, Jakarta, Sabtu (28/3). Dalam pertemuan ini 59 tim dalam tahap finalisasi mengikuti kompetisi kasta kedua ini.
Selain itu 59 tim ini akan dibagi 6 grup, berdasarkan zona dan wilayahnya. Format kompetisi masih seperti tahun lalu yakni dari babak penyisihan grup, lalu dua tim tiap grup lolos ke babak 12 besar. Dan selanjutnya menuju babak semifinal dan final.
CEO LIGA Indonesia, Joko Driyono mengatakan bahwa kepastian fix soal peserta Divisi Utama sekitar minggu kedua bulan April. Ia pun melihat semua klub memiliki spirit yang sama agar kompetisi DU 2015 akan ditunjukan ke kompetisi yang lebih layak dan makin oke.
“Tanggal 15 April maksimalnya kita akan tahu berapa pastinya jumlah tim. Lalu tanggal 20 April kita menggelar Manajer Meeting dan kick off DU tanggal 26 April 2015,” kata Joko usai pertemuan ini.
Pria yang juga Sekjen PSSI ini menambahkan bahwa di Grup 6 memang timnya kombinasi dari Kalimantan, Sulawesi, dan Papua.
“Grup ini akan menggunakan sistem tidak full home away. Ada yang home turnamen tetapi beberapa tim siap home away. Yang terpenting setiap tim di grup ini bertemu dua kali. Semata-mata ini karena pertimbangan efisiesi, agar keuangan tim seimbang,” jelas Joko.
Ia juga mengaku untuk grup lain tidak ada masalah yang terlalu signifikan.
“Dalam penentuan Grup paling sulit di Grup 1 dan 6. Untuk Grup 1 meski cuma 9 tim dan berada di satu pulau (Sumatera), namun jarak mereka berjauhan,” urai sosok asal Ngawi ini.
Perangkat Pertandingan Jadi Tanggungan LIGA
Selain itu LIGA juga memberikan terobosan dengan menanggung seluruh akomodasi perangkat pertandingan.
“Untuk siaran langsung LIGA sudah berkomunikasi dengan BV Sport untuk setidaknya ada 25 laga yang akan ditayangkan,” ungkap Joko.
Sedangkan untuk pembukaan DU, nominasi terkuat di Stadion Manahan Solo. “PSGC Ciamis, PSCS Cilacap, Persibas Banyumas dan Persekam Metro Malang juga berkeinginan menjadi tempat pembukaan DU. Untuk jam kick off sedang kita rancang agar tidak berbenturan dengan laga ISL yang live di tanggal tersebut,” tukas Joko.
Pembagian Grup Divisi Utama 2015
Grup 1: Persiraja Banda Aceh, PSBL Langsa, PSMS Medan, Pro Duta FC, PS Bintang Jaya, PSPS Pekanbaru, Persih Tembilahan, PS Bengkulu, PS Bangka
Grup 2: Cilegon United FC, Perserang Serang, Persita Tangerang, Villa 2000, Persikabo Bogor, Persika Karawang, Persikad Purwakarta, Persires Rengat, PSGC Ciamis, PSCS Cilacap
Grup 3: Persibangga Purbalingga, Persibas Banyumas, Persibat Batang, Persip Pekalongan, PSIS Semarang, Persijap Jepara, Persipur Purwodadi, PSIR Rembang, Persis Solo, PPSM Sakti Magelang
Grup 4: Persiba Bantul, PSIM Yogyakarta, PSS Sleman, Persinga Ngawi, Persatu Tuban, Madiun Putra FC, Persik Kediri, PSBI Blitar, PS Mojokerto Putra, Persepam MU
Grup 5: PSBK Blitar, Laga FC, Persida Sidoarjo, Perssu MU, Persekam Metro FC, Persekap Kota Pasuruan, Persebo Bondowoso, Persewangi Banyuwangi, PS Badung, PS Sumbawa Barat
Grup 6: Persipon Pontianak, Kalteng Putra FC, Martapura FC, Persbul Buol, Persigo Gorontalo, Yahukimo FC, Persigubin Gunung Bintang, Persiwa Wamena, PSBS Biak, Persifa Fakfak. (K-Ir)
Komentar