Sumbawa Barat – Polres Sumbawa Barat dibackup personil TNI dsri Kodim 1628 siap mengamankan 291 Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pilkada 9 Desember mendatang.
Kapolres Sumbawa Barat AKBP Herman Suriyono didampingi Dandim 1628/Sumbawa Barat Letkol Czi Sunardi, dalam Ngobrol Pintar (Ngopi) bersama awak media di Mapolres setempat, Sabtu 10 Oktober 2020, mengungkapkan, jumlah TPS Pilkada KSB sebelumnya sebanyak 200 TPS, namun karena Pandemi covid-19 jumlahnya bertambah menjadi 291 TPS.
“Sesuai Peraturan KPU terkait jumlah pemilih dalam satu TPS tidak boleh melebihi 500 orang yang sebelumnya 800 orang, maka jumlah TPS bertambah,” kata Kapolres.
Ia mengungkap, pola pengamanan akan dibagi sesuai dengan tingkat kerawanan. “Ada 44 TPS yang masuk dalam kategori rawan dan 247 TPS tidak rawan,” ungkapnya.
Ia menjelaskan pola pengamanan yang akan diterapkan nantinya bertujuan untuk menjamin kondusifitas dan penerapan protokol kesehatan, sehingga tercipta Pilkada damai dan sehat.
“Kami TNI Polri nantinya akan all out, karena Pilkada ini berbeda dengan Pilkada sebelumnya, selain keamanan kita juga akan fokus pada penerapan protokol kesehatan,” jelasnya.
Polres KSB, sambungnya, menyiapkan 479 personil, namun akan dilakukan penebalan lagi sesuai dengan kondusifitas setiap tahapannya nanti.
Kapolres juga meminta dukungan dari seluruh stake holder baik itu tokoh masyarakat, tokoh agama maupun tokoh pemuda untuk bersama-sama mensukseskan Pilkada. Demikian juga dengan media yang menjadi corong informasi.
“Kalau rekan-rekan memberikan informasi yang provokatif maka situasinya akan berubah, tetapi kalau informasinya menyejukkan maka kondusifitas akan tercipta,” katanya.
Senada dengan Kapolres, Dandim 1628/KSB juga menegaskan akan maksimal dalam pengamanan Pilkada. TNI akan membackup penuh Polri dalam pengamanan.
“Untuk pengamanan, dari setiap tahapan kami akan upayakan maksimal, kami akan full membackup Polri,” kata Dandim.
Ia juga mengatakan, sejauh ini anggotanya di lapangan telah mensosialisasikan tahapan Pilkada di tengah Pandemi kepada masyarakat, dengan harapan pada saatnya nanti masyarakat paham dan tidak melanggar aturan.
“Kita sama-sama berdoa, agar kondusifitas di KSB ini terjaga dan Pilkada damai dan sehat sukses tanpa kendala,” tandasnya.(NK/JK)
Komentar