SMAN 6 Mataram Juara 2 Nasional Lomba Literasi Inklusi Dalam Jaringan untuk Anak Berkebutuhan Khusus

KabarNTB, Mataram – SMA Negeri 6 Mataram berhasil meraih Juara 2 dalam Lomba Literasi Inklusi Dalam Jaringan (Daring) untuk Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) Tingkat Nasional Tahun 2018.

Lomba Literasi Inklusi Dalam Jaringan (Daring) untuk ABK tersebut diselenggarakan oleh Direktorat Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus (Direktrorat PKLK) Direktorat Jenderal Pembinaan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Tahun ini, tema yang diangkat “Sekolahku yang Sehat, Berkarakter, Religius dan Tanpa Narkoba”.

Ervin Ramadhani Safitri (memegang tropi) Siswa SMAN 6 Mataram yang berhasil meraih juara 2 nasional dalam lomba literasi inklusi dalam jaringan untuk anak berkebutuhan khusus

Final Lomba Literasi Dalam Jaringan (Daring) Tingkat Nasional yang berlangsung pada 6 – 8 November 2018 di Hotel Suite Jambi tersebut diikut 6 finalis dari 6 Provinsi.

“Alhamdulilah, SMA Negeri 6 Mataram meraih Juara 2 setelah berhasil melalui seleksi Karya Tulis Ilmiah (KTI) secara online,” ujar Ervin Ramadhani Safitri, siswa yang ikut terlibat dalam kegiatan lomba dimaksud.

Ia menjelaskan, awalnya semua peserta dari 34 Propinsi mengirimkan KTI melalui email, kemudian diambil 6 KTI terbaik. SMA Negeri 6 Mataram menduduki peringkat 4 terbaik dan berhasil masuk ke babak final untuk mempresentasikan hasil KTI tersebut dihadapan dewan Juri dan peserta lain.

“Alhamdulillah setelah presentasi mendapatkan juara 2,” imbuh Ervin.

Ia menjelaskan KTI yang diangkat dalam perlombaan ini yaitu tentang “Pentingnya Literasi dalam Dunia Pendidikan bagi Peserta Didik Tuna Netra”.

“Saya sangat berterima kasih kepada bapak/ibu guru, guru pembimbing saya Bu Erawati dan Bapak Kepala sekolah yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk mengikuti perlombaan ini,”.

“Ini merupakan pengalaman berharga. Saya berharap kepada teman-teman disekolah untuk terus semangat belajar agar kita semua dapat mengharumkan nama sekolah,” ujar siswi kelas XII Bahasa tersebut.

Sementara itu Sunoto, Kepala SMA Negeri 6 Mataram, Sunoto, mengungkapkan rasa syukurnya atas prestasi Ervin di tingkat nasional.

Keberhasilan ini, menurut dia, berkat doa dan perjuangan para guru dan seluruh keluarga besar SMA Negeri 6 Mataram yang selama ini membimbing dan memotivasi siswa-siswi yang berkebutuhan khusus.

“Alhamdulillah mereka bisa meraih prestasi dan mengharumkan nama sekolah,” ucapnya.

Sunoto menambahkan bahwasannya SMA Negeri 6 Mataram sejak tahun pelajaran 2004/2005 telah menerima peserta didik ABK. Hal ini untuk memberikan kesempatan yang sama kepada semua anak.

“Semua anak berhak memperoleh pendidikan. Kami berupaya untuk memfasilitasi ABK agar dapat belajar seperti siswa-siswi yang lain dan kami juga mempersiapkan tim khusus untuk menangani dan mengembangkan potensi yang mereka miliki. Dari hasil pemetaan potensi mereka kita kelompokkan seperti mempersiapkan olimpiade matematika, literasi, menyanyi dan lain-lain,” urai Sunoto.

Selain tropi, para juara dalam lomba ini berhak atas medali serta uang pembinaan. Juara 1 berhak atas uang pembinaan senilai Rp 5 juta, Juara 2 Rp 3,5 juta dan Juara 3 Rp 2,5 juta.(Yopi)

Komentar